Lampung, Arungmedia.com—– Wakil Ketua Komite III DPD RI asal Lampung Abdul Hakim meminta agar sebanyak 101 balai latihan kerja (BLK) komunitas di Lampung direvitalisasi.
Menurutnya, hal ini perlu dilakukan agar dapat menghasilkan calon tenaga kerja terampil di bidang masing-masing. Ia menilai, revitalisasi bisa menjawab tantangan zaman. Sebab, semakin ke depan tantangan BLK khususnya komunitas semakin berubah, menyesuaikan dengan tren dan kebutuhan kerja.
Hakim menilai, revitalisasi ini mesti segera diselenggarakan. Demikian dikemukakan Hakim hari ini saat berkunjung ke Dinas Tenaga Kerja Provinsi Lampung.
” Program BLK komunitas sendiri adalah upaya pemerintah dalam meningkatkan sebaran lembaga pelatihan kerja, serta mendekatkan akses pelatihan kepada masyarakat atau komunitas. Dengan adanya BLK komunitas diharapkan masyarakat memiliki ketrampilan yang mampu terserap oleh dunia usaha dan industri, ” tuturnya, seperti dikutip dari wartalampung.id, Ahad (28/7/2024)
Kerja sama yang kuat antar pihak pemerintah, swasta dan akademisi dalam pelaksaaan program pelatihan dan pengembangan SDM sangat perlu dilakukan.
Hal ini dilakukan untuk memfasilitasi alumni BLK komunitas yang kesulitan terserap dunia usaha dan industri. Banyak juga alumni BLK komunitas yang memutuskan untuk menjadi wirausahawan, meskipun mereka terkendala dengan akses permodalan.
BLK komunitas perlu melibatkan dunia usaha dunia industri (DUDI) mulai dari proses pelatihan sehingga setelah selesai pelatihan alumni BLK komunitas dapat disalurkan langsung dengan.
Selain itu perlu juga adanya pendampingan kepada alumni agar mudah mendapatkan akses permodalan, sehingga alumni BLK Komunitas mampu mengembangkan usahanya.
BLK sendiri adalah prasarana dan sarana tempat pelatihan untuk mendapatkan keterampilan atau yang ingin mendalami keahlian dibidangnya masing-masing.
BLK merupakan jenis lembaga pelatihan kerja (LPK) yang dikelola Dinas Tenaga Kerja di daerah.
Menurut Permenaker No. 1 Tahun 2022, BLK yang dikelola langsung oleh Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia disebut dengan Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP) dan Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BBPVP).
Secara umum, BLK membuka beberapa bidang kejuruan seperti kejuruan teknik sepeda motor, teknisi komputer, operator komputer, tata busana, teknik pendingin, tata graha, tata kecantikan rambut, tata kecantikan kulit, tata rias pengantin, tata boga dan lain sebagainya.
BLK juga bisa memfasilitasi untuk keahlian dalam bidang bahasa asing seperti, Inggris, Jepang, dan Korea. []
Komentar