Pererat Hubungan Emosional, Persit Koorcab Rem 044 Gelar Pertemuan Gabungan

Palembang860 views

PALEMBANG – Dalam rangka mempererat hubungan emosional sesama anggota Persit, bertempat di Balai Prajurit Markas Korem 044/Gapo dilaksanakan pertemuan gabungan Persit Kartika Chandra Kirana (KCK) sejajaran Koorcab Rem 044 PD II/Sriwijaya dengan dihadiri lebih dari 170 anggota yang terdiri dari anggota Persit Makorem 044/Gapo, perwakilan Persit Cabang Kodim, Yonif 141 dan Balak Aju jajaran Korem 044/Gapo, Sabtu (22/9/2018).

Ibu Ketua Persit KCK Koorcab Rem 044 PD II/Sriwijaya Tita Budiman dalam sambutannya menyampaikan, bahwa dalam sebuah organisasi, komunikasi dan silaturahmi antara pimpinan dengan anggotanya sangat penting, karena dengan komunikasi yang baik dua arah, sehingga setiap permasalahan dapat diselesaikan dan dipecahkan secara bersama.

“Komunikasi dapat menjadi sarana untuk saling mengenal lebih dekat satu sama lain, mempererat persatuan dan kesatuan serta memperkokoh ikatan bathin atas dasar rasa senasib sepenanggungan sebagai sesama istri prajurit,” terangnya.

Selain itu, Tita Budiman juga menyampaikan, bahwa peran dan tugas sebagai istri prajurit, memiliki peran besar dalam mengarungi kehidupan, baik sebagai pendamping suami, ibu rumah tangga dan anggota organisasi yang harus dapat berjalan selaras.

“Dalam menyikapi perkembangan teknologi dan informasi yang berkembang pesat, saya mengingatkan agar bijak dalam menyikapi dan memanfaatkan perkembangan teknologi tersebut, terutama pemanfaatan jejaring sosial. Manfaatkan untuk hal-hal yang positif, jangan jadikan sebagai sarana untuk hal-hal yang dapat merendahkan derajat dan martabat sebagai wanita dan sebagai anggota Persit,” pungkas Ketua Persit.

Pada acara tersebut, Komandan Korem 044/Gapo Kolonel Inf Iman Budiman, S.E selaku pembina Persit KCK Koorcab Rem 044 PD II/Sriwijaya memberikan arahan dan bimbingan kepada seluruh anggota Persit yang hadir dalam kegiatan tersebut. Danrem menceritakan sejarah perjuangan bangsa Indonesia yang dilakukan oleh para pejuang kemerdekaan bangsa yang selalu didukung dan dibantu oleh peran kaum ibu.

Baca Juga:   Irup Hari Bela Negara ke 73 Tahun 2021

“Sejarah kelahiran Persit (Persatuan Istri Prajurit) didorong oleh kesadaran bela negara dan keikutsertaan berjuang mendampingi suami sesuai sifat kewanitaannya. Seperti kegiatan dapur umum dan palang merah dalam perjuangan merebut kemerdekaan,” terang Danrem.

Lebih lanjut, dijelaskan bahwa dari perjuangan para kaum ibu pada tanggal 3 April 1946 di Purwakarta Jawa Barat oleh Ny. Ratu Aminah Hidayat istri Kolonel Hidayat Kepala Staf Komandemen I membentuk Persatuan Kaum Ibu Tentara (PKIT) yang kemudian kita kenal sebagai pendiri Persit.

“Sebagai isteri prajurit, melihat sejarah masa lalu, Persit hendaknya harus mampu memelihara kehangatan dan keharmonisan didalam keluarga, seperti ada pepatah yang mengatakan “dibalik kesuksesan suami, ada istri yang hebat dibelakangnya”. Pepatah ini, benar adanya dan bisa dijadikan acuan untuk mencapai kesuksesan dengan didukung oleh keluarga,” tegas Danrem. (Nopri)

 

 

Komentar